Surat Cinta Untuk Isteriku
Untuk seorang wanita yang aku
cintai,
Yang padamu telah aku janjikan di
saat ijab kabul dulu.
Untuk menjagamu, menghargaimu,
membahagiakanmu, mencintaimu. SELALU!
Dalam senang dan sakitku.
Dan hanya maut yang memisahkan
engkau dan aku.
Istriku, sang tulang rusuk yang telah menyatu denganku…
Aku tahu, kau sangat sibuk di hari-harimu.
Mengurus aku, bayi dewasamu yang terkadang bersikap menyebalkan,
Mengurus buah hati kita yang lucu dan menggemaskan,
Menjaga rumah tempat kita berteduh.
Bahkan terkadang engkau juga ikut menambah rezeki bagi perekonomian kita berdua.
Maafkan aku bila belum sepenuhnya
mampu membahagiakan dan mengabulkan semua pintamu.
Maafkan aku bila belum
sepenuhnya ada di sisimu setiap saat engkau butuh.
Maafkan aku yang terkadang
kerap membuatmu kebingungan karena diamku.
Maafkan aku yang terkadang menjadi
egois , hanya ingin di layani,
tanpa pernah tahu seperti apa melayani itu.
Maafkan aku yang terkadang
membuatmu menangis diam-diam karena meninggalkanmu untuk SECUIL
kesenanganku.
Istriku, Ibu dari anak-anak
terkasihku…
Jadilah istri dan ibu yang baik
bagiku dan anak–anak kita.
Pada matamu yang berpijar aku
mampu menatap hari depan yang terkadang berat aku lalui.
Aku percaya engkau adalah
pilihan terbaik yang datang dari Tuhan buatku.
Terima kasih untuk semua pengertian
dan pengorbananmu.
Engkau wanita terhebat dan selalu
akan hebat dalam hatiku.
Jadilah bidadariku di dunia dan di
akhirat kelak. Selamanya berdua!
Salam hangat penuh cinta dariku… Suamimu.
Tolong ingatkan tulisan ini ke aku, jika aku menyakiti atau menduakanmu
dikutip dari : ummi-online.com
0 comments: